ANALISA PERBANDINGAN MESIN SOHC DAN DOHC



ANALISA PERBANDINGAN MESIN SOHC DAN DOHC


KATA PENGANTAR

      Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada saya sehingga saya berhasil menyelesaikan metodologi ini yang Alhamdulillah tepat pada waktunya, yang berjudul “Analisa Perbandingan Mesin SOHC dan DOHC”.

     Diharapkan Metodologi ini dapat memberikan informasi dan menambah wawasan pengetahuan kepada kita semua tentang teknik mesin. Saya menyadari bahwa metodologi ini masih jauh dari sempurna, Sehubungan dengan hal ini, kritik dan saran dari para pembaca yang bersifat membangun tentu saya harapkan demi sempurnanya makalah ini.

       Akhir kata, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah senantiasa Meridhoi segala usaha kita. AMIN.

      Perkembangan dunia otomotif terhadap inovasi mesin kendaraan cukup terbilang lumayan lama sekali, sebab hal ini membutuhkan penelitian lebih lanjut serta pembaharuan proses kinerja mesin sehingga tercipta suatu mesin kendaraan yang lebih sempurna dari model sebelumnya. Dulu memang kebanyakan mobil masih memakai mesin berteknologi OHV (Overhead Valve), dan biasanya ciri mesin OHV terdapat camshaft yang posisinya tepat di bawah katup.

      Sementara itu mulai berkembangnya zaman menuju era yang sangat modern, teknologi mesin OHV kini dibilang kurang begitu efisien serta memiliki banyak sekali kekurangan. Sehingga barulah inovasi mesin itu muncul, kemudian terciptalah teknologi mesin bernama SOHC (Single Overhead Camshaft) dengan posisi peletakan camshaft dirubah yang mulanya di bawah katup sekarang menjadi di atas katup. Dan pada akhirnya masih kurang memuaskan hasil kinerja mesin dengan teknologi SOHC, untuk itu mulai dikembangkan kembali serta kini generasinya menjadi teknologi DOHC (Double Overhead Camshaft). Pada teknologi mesin DOHC dibekali dengan dua camshaft yang masing-masing mempunyai gear tersendiri serta langsung terhubung dengan puli kruk-as.

       Dengen begitu mobil-mobil keluaran terbaru sudah banyak yang menggunakan mesin dengan teknologi SOHC dan teknologi DOHC, menariknya terdapat beberapa mobil pilihan yang memiliki kedua teknologi mesin kendaraan tersebut. Lantas, teknologi manakah yang diklaim mempunyai keunggulan lebih sekaligus kelebihan dan kekurangan menggunakan teknologi mesin di antara keduanya? Sebagai contoh saja mobil yang memakai mesin SOHC di antaranya ialah Honda Jazz dan Honda Mobilio, sedangkan yang menggunakan mesin DOHC di sandang Suzuki Ertiga dan Toyota Yaris.


TUJUAN PEMBUATAN MAKALAH

1. Agar kita bisa mengetahui perbandingan mesin SOHC dan DOHC pada kendaraan bermotor.


2. Menambah pengetahuan untuk kita dalam memahami mesin SOHC dan DOHC



PEMBAHASAN


       DOHC adalah Double Over Head Camshaft, dan SOHC adalah Single Over Head Camshaft. Dari singkatan tadi bisa disimpulkan perbedaan DOHC dan SOHC adalah pada jumlah camshaft (noken as) yang ada pada head cylinder. Camshaft adalah batang silinder yang berfungsi untuk mengatur timing buka tutup katup (klep) masuk bahan bakar dan katup keluarnya gas buang. Mesin DOHC memiliki dua camshaft sedangkan SOHC hanya satu camshaft. Pada mesin DOHC dalam satu piston memiliki dua camshaft di head cylinder. Masing masing camshaft ini menggerakkan langsung 2 katup. Dimana 2 katup mengatur masuknya bahan bakar dan 2 katup lainnya mengatur keluarnya gas buang. Dengan jumlah klep dua kali lebih banyak (2 klep masuk dan 2 klep keluar) power yang dihasilkan otomatis lebih besar, karena penyaluran bahan bakar ke mesin dan penyaluran gas buang ke knalpot lebih besar. Motor yang menggunakan mesin jenis ini antara lain: CB150R, Satria FU150, YZF-R25, Ninja 250FI.










Kelebihan DOHC
Kelebihan mesin DOHC adalah dengan 4 katup yang langsung digerakkan camshaft membuat asupan bahan bakar melimpah, sehingga power mesin lebih besar dan stabil di putaran mesin (rpm) yang tinggi (torsi bekerja lebih baik pada kecepatan tinggi / top-end power).

Kekurangan DOHC
– Relatif lebih boros bahan bakar.
– Biaya produksi dan perawatan lebih tinggi
– Suku cadang dan proses reparasi lebih banyak.
– Putaran bawah mesin lebih berat karena harus menggerakkan dua camshaft.

         Mesin SOHC hanya memiliki satu camshaft (noken as) yang berada ditengah head cylinder, sehingga mesin hanya memiliki 2 katup saja. Satu katup untuk mengatur bahan bakar masuk dan satu lagi mengatur keluarnya gas buang. Pengaturan buka tutup katup digerakkan oleh rocker arm yang terhubung langsung dengan camshaft. Motor yang menggunakan mesin jenis ini banyak sekali terutama pada motor ber cc kecil seperti matik, dan cub. Pada motor sport antara lain: Verza 150, Byson, V-ixion, Megapro, Gixxer. Pada perkembangannya mesin SOHC dengan satu Camshaft tidak hanya berisi 2 katup saja, melainkan bisa juga ditempatkan 4 buah katup. Hal ini dilakukan dengan memodifikasi kepala rocker arm menjadi bercabang dua pada katup in dan katup ex. Dengan 4 katup, power yang dihasilkan bisa di tingkatkan, contohnya mesin YZF-R15 dan V-ixion.

Kelebihan SOHC
– Mesin lebih ringan karena hanya menggunakan satu Camshaft
– Relatif Lebih Irit
– Biaya produksi dan perawatan murah.
– Torsi bekerja lebih baik pada kecepatan rendah / low-end torque)

Kekurangan SOHC
– Mesin biasanya lebih berisik karena menggunakan dua buah rocker arm.
– Angka RPM (putaran mesin) rendah, sehingga top speed tidak terlalu tinggi.


KESIMPULAN

         Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa baik mesin DOHC maupun SOHC, pada prinsipnya sama yaitu untuk mengatur buka tutupnya katup. Namun untuk mendapatkan power atau torsi maksimal, baik DOHC maupun SOHC banyak sekali faktor lain yang berpengaruh, misalnya besarnya klep, besarnya sudut klep, diameter silinder dan panjangnya langkah piston (overbore/overstroke) dll.
         Bagi kalian yang menginginkan motor untuk harian yang irit dan mudah perawatannya, SOHC adalah pilihan cerdas. Namun jika menginginkan motor dengan performa tinggi yang lebih powerful, dan DOHC memiliki potensi lebih untuk itu . Maka tak heran jika motor balap dunia semua menggunakan mesin DOHC






NAMA : ALFIAN PRILIAMBODO


KELAS : 3IC08


NPM : 20414812


UNIVERSITAS GUNADARMA






Sumber : www.hondacengkareng.com


https://otosemi.com/

Senin, 03 Oktober 2016

0 komentar:

Copyright © 2018 WELCOME BLOG ALFIAN PRILIAMBODO